Kamis, 17 Maret 2011

APAKAH ILHAM ITU?

Dlm Al-Qur'an disebutkan dlm bentuk fi'il madhi (kata kerjalampau) yaitu dlm QS Asy-Syams 7-8: "Dan demi jiwaserta penyempurnaannya, laluIA meng-ILHAM-kan kepadanya jalan keburukan dan ketaqwaannya."Dlm Al-Mu'jam[2] disebutkan makna ayat tsb : "ALLAH menanamkan dlm jiwa itu perasaan yg dapat membedakan antara kesesatan dan petunjuk."Makna ini didasarkan olehriwayat mufassir terdahulu seperti Mujahid dll tentang makna ayat ini. Mungkindimasa sekarang orang biasamenyebutnya sebagai dhamir(hati nurani).Di dlm kamus Al-Muhith,disebutkan : "ALLAHmengilhamkan padanyakebaikan, yaitu IAmengajarkannya kepadanya."Adapun pen-syarah kitab Al-Muhith yaitu Az-Zubaidi[3]mengatakan : "Ilham ialah apa2 yg diletakkan dlm hati dlm bentuk yg melimpah dan khusus dg sesuatu yg datangnya dari ALLAH atau dari para Malaikat.

"Dikatakan pula: "Meletakkan sesuatu di dlm hati, yg karenanya hati menjadi tentram dan hal itu dikhususkan oleh ALLAH bagi para hamba yg dikehendaki-NYA."Di dlm Lisanul Arab [4]disebutkan : "Ilham ialah bhwALLAH menanamkan di dlmjiwa seseorang sesuatu yg dapat mendorongnya untuk melakukan atau meninggalkan sesuatu, dan ia termasuk jenis wahyu yg dengannya ALLAH mengkhususkan siapa saja yg dikehendaki-NYA diantara hamba2-NYA."Di dlm Syarh Aqidah Nasafiyyah[5]

disebutkan :"Ilham adalah menanamkan sesuatu dlm hati secara melimpah." Sedangkan di dlm At-Ta'rifat[6] dikatakan :"Ilham adalah apa yg ditanamkan di dlm hati dg cara yg melimpah."Sementara di dlm An-Nihayah[7] dikatakan : "Ilham ialahbhw ALLAH meletakkan di dlm jiwa seseorang perintah yg membangkitkannya untuk melakukan atau meninggalkan sesuatu dan hal itu termasuk jenis wahyu yg dikhususkan oleh ALLAH kepada siapa saja yg dikehendaki-NYA diantara para hamba-NYA.

"Sementara itu dlm bab had-da-tsa ia menyitir sebuah hadits shahih[8] : "Sungguhtelah ada pada ummat2 terdahulu para muhaddatsun,dan jika ada seseorang drummatku, maka ia adalah Umar bin Khattab." Kemudiania berkata[9] : "Penafsiran drhadits ini ialah bhw mereka itu adalah orang2 yg diberikan ilham & orang yg diberikan ilham adalah orang yg dlm dirinya diletakkan sesuatu lalu dengannya ia diberi tahu ttg suatu perkiraan atau suatu firasat. Hal ini semacam sesuatu yg dikhususkan oleh ALLAH kepada siapa saja yg dikehendaki-NYA dari para hamba yg dipilih-NYA, misalnya Umar, seolah2 disampaikan pembicaraan kepada mereka lalu mereka mengatakannya.

"Dari definisi di atas dapat disimpulkan bhw : Ilham adalah penyampaian suatu makna, fikiran atau hakikat didlm jiwa atau hati -terserah mau dinamakan apa saja-secara melimpah. Maksudnya ALLAH SWT menciptakanpadanya ilmu dharuri yg ia tidak dapat menolaknya, yaitu bukan dg cara dipelajari akan ttapi dilimpahkan ke dlm jiwanya bukan karena kemauannya.

Perbedaan ilham dan tahdits menurut Imam Ibnul Qayyim[10] bhw tahdits sifatnya lebih khusus dari ilham, berdasarkan hadits Bukhari ttg Umar ra di atas, sehingga setiap tahdits adalah ilham tapi tidak setiap ilham adalah tahdits. Seorang mu'min (manusia yg mukallaf) akan diberikan ilham sesuai taraf keimanannya kepada ALLAH SWT, seperti disebutkan dlm ayat2: "Dan kami ilhamkan kepada ibu Musa : Susuilah dia, dan apabila kamu khawatir terhadapnya, maka jatuhkanlah dia ke sungai(Nil), dan janganlah kamu khawatir dan janganlah (pula) bersedih hati, Karena Sesungguhnya kami akan mengembalikannya kepadamu, dan menjadikannya (salah seorang) dari para rasul." (QSAl-Qashshash, 28/7)

"Dan (ingatlah), ketika AKU ilhamkan kepada pengikut Isa yang setia: Berimanlah kamu kepada-Ku dan kepada rasul-Ku. Mereka menjawab: Kamitelah beriman dan saksikanlah( wahai rasul) bahwa sesungguhnya kami adalah orang-orang yang patuh(kepada seruanmu)". (QS Al-Ma'idah, 5/111)

Dan bisa juga diberikan kepada makhluk yg tidak mukallaf, sebagaimana dlmfirman-NYA yg lain; "Dan RABB-mu mewahyukan kepada lebah: Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, dipohon-pohon kayu, dan ditempat-tempat yang dibuat manusia." (QS An-Nahl, 16/68)

1 komentar:

b,i,a